Teori Komentar dan Identifier Pada Bahasa C

TEORI KOMENTAR DAN IDENTIFER

PADA BAHASA C++

A.    Komentar

Komentar program didefinisikan sebagai bagian dari sintaks program yang tidak ikut dibaca saat proses kompilasi. Dengan kata lain,komentar tidak akan mempengaruhi jalannya program. Dalam bahasa C++,komentar dibagi menjadi 2 bagian yaitu:

      Komentar yang hanya satu baris.

      Komentar yang terdiri dari beberapa baris.

Menggunakan tanda //

Tanda // ini digunakan untuk menulis komentar hanya satu baris.berikut ini contohnya:

// ini adalah komentar untuk satu baris.

Namun perhatikan ,bagaimana jika komentar diatas dituliskan seperti ini:

// ini adalah komentar

      Untuk satu baris

Penulisan diatas akan menyebabkan kesalahan, karena teks”untuk satu baris”tidak akan dianggap sebagai komentar melainkan akan dianggap sebagai tiga uah identifier yang tidak dikenali.

Namun sebaliknya ,kita juga harus hati-hati dalam menggunakan tanda ini.ingat, tanda ini tidak dapat digunakan untuk komentar yang bersifat sisipan, misalnya contoh berikut:

Int // mendeklarasikan variable berupa bilangan x;

Penulisan seperti ini akan menyebabkan kesalahan karena “x” akan dianggap sebagai komentar bukan sebagai identifier.seharusnya kita menuliskan komentar tersebut seperti ini;

Int x: //mendeklarasikan variable berupa bilangan.

Menggunakan tanda /*…*/

Berbeda dengan tanda//, tanda ini dapat digunakan untuk menuliskan komentar yang banyak baris .komentar dimulai dari tanda /* sampai ditemukan tanda */. Sebagai contoh:

/* ini adalah komentar satu baris */

/* ini komentar yang panjangggggggggg sekali sampai yang ngetik jadi males bener*/

Dengan menggunakan tanda ini kita juga bisa menuliskan komentar yang bersifat sisipan, misalnya contoh berikut:

Int /* ini adalah variable */ x;

Namun perlu diperhatikan bahwa kita tidak dapat menulis komentar beruntun,misalnya kita menuliskan berikut:

/*ini adalah /*contoh komentar */beruntun*/

Ika kita amati penulisan komentar diatas ,secara logika mungkin dikatakan “benar”,namun jika ditinjau dari sisi program, hal ini jelas “salah”. Alasannya adalah karena tanda */ yang ditemukan pertamakali akan dianggap sebagai penutup tanda /* pertama.

B.     Identifier

Identifier adalah suatu pengenal atau pengidentifikasi yang kita deklarasikan agar compiler dapat mengenalinya. Identifier berupa nama variabel,kostanta,fungsi,kelas,template maupub namespace.

Identifier yang berperan sebagai variabel dan kostanta berfungsi untuk menampung sebuah nilai yang digunakan dalam program.iddentifikasi ini dilakukan untuk mempermudah proses penanganan data atau nilai, misalnya memasukan dan menampilkan nilai. Lihat contoh!

#include <iostream>

Using namespace std;

Int main( )

{

Char teks [20];

Int x;

Cout <<”masukkan sebuah kata :”; cin>>teks;

Cout <<”masukkan sebuah nilai :”; cin >>x;

Cout<<endl;

Cout <<teks<<endl;

Cout <<x;

Return 0;

}

Tampilan :

Massukan sebuah kata : MI2

Massukan sebuah nilai :10

Mi2

10

Program diatas mempunyai dua buah identifier yaitu:”teks” dan “x”.pada saat program dijalankan ,identifier tersebut akan digunakan untuk menyimpan nilai yang dimasukkan dari keyboard. Dalam C++ ,proses penyimpanan nilai seperti ini dinyatakan dengan statement “cin” .berbeda dengan statement “cout” yang menggunakan operator “<<”,pada statement “cin”menggunakan operator “>>”. Dalam menentukan atau membuat identifier dalam program, yang harus diperhatikan hal-hal berikut:

1.      C++ bersifat case sensitive ,yaitu membedakan penulisan variable dengan huruf capital ataupun huruf biasa,misalnya “A” berbeda dengan “a”.

2.      Identifier tidak boleh berupa angka atau diawali dengan karakter berupa angka contoh:

Long 1000;//salah karena identifier berupa angka

Long 2x ;salah karena identifier diawali dengan karakter angka

Long x2;// benar karena tidak diawali dengan karakter angka,

3.      Identifier tidak boleh mengandung spasi

Contohnya:

Int bil bulat; //salah.

Int bil_bulat;//benar

Int bilbulat;//benar

Int _bilbulat;//benar

4.      Identifier tidak boleh mengandung karakter symbol(#,@,?,!,$,dll).

Contoh:

Int ! satu;//salah

Int dua@;//salah

Int ti#ga;//salah

5.      Identifier tidak boleh menggunakan kata kunci yang terdapat pada C++.

Contohnya:

Long break ;//salah karena menggunakan kata kunci break

Long return;//salah karena menggunakan kata kunci return

6.      Nama identifier sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan artinya jangan sampai orang lain bingung hanya karena salah dalam penamaan identifier.

7.      Sebisa mungkin ,hindarilah penggunaan nama identifier yang digunakan oleh C++.