TEORI
VARIABEL PADA
BAHASA
C++
Variabel adalah sebuah identifier yang mempunyai
nilai dinamis. Arti kata “dinamis” disini bermaksut bahwa nilai variabel
tersebut dapat kita ubah sesuai kebutuhan dalam program. Berikut adalah bentuk
umum penulisan variabel di C++.
Tipe _data
nama_variabel;
Jika
akan mendeklarasikan beberapa variabel yang bertipe sama,maka dapat disingkat
penulisannya menjadi berikut:
Tipe_data
nm_variabel11, nm_variabel12, nm_variabel13,…;
Sedangkan
jika ingin melakukan inisialisasi,maka sintaksnya dapat kita ganti menjadi
seperti berikut:
Tipe_data
nm_variabel11=nilai1, nm_variabel12=nilai2,…;
A.
Variabel
Global
Variabel global adalah sebuah variable
yang dideklarasikan diluar fungsi,baik fungsi utama maupun fungsi local yang
dibuat dalam satu program. Perhatikan contoh berikut biar lebih jelas :
#include
<iostream>
Using namespace std;
Int A;// ini adalah
variabel global karena berada diluar fungsi
//membuat fungsi utama
Int main( )
{
A=10 ; //memasukan
nilai 10 kevariabel A
Cout<<”Nilai A =”<<A<<endl;
Return 0;
}
B.
Variabel
Lokal
Variabel local adalah variabel yang
hanya dikenali oleh suatu fungsi saja ,artinya variabel tersebut tidak dapat
digunakan oleh fungsi lain dalam satu program ,untuk lebih jelas perhatikan
contoh berikut:
#include <iostream>
Using namespace std;
//membuat fungsi utama
Int main( )
{
Int A; // ini adalah
variabel local
A=10; // inisialisasi
variabel A dengan nilai 10
Cout<<”Nilai A=
“<<A<<endl;
Return 0;
}
C.
Variabel
Statis
Variabel statis adalah variabel yang
menempati ruang memori computer secara permanent, artinya nilai terakhir dari
variabel ini akan terus disimpan. Dalam C++,untuk menyatakan variabel statis
adalah dengan menggunakan kata kunci “static”. Bentuk umum pendeklarasiannya
adalah sebagai berikut:
Static tipe_data
nama_variabel;
Static tipe_data
nama_variabel;
Variabel
statis juga terbagi atas variabel statis local dan variabel statis global.
D.
Variabel
Statis Lokal
Variabel
statis diterapkan dalam suatu fungsi , namun perlu diperhatikan bahwa nilai
akhir yang dihasilkan akan terus tersimpan. Dengan demikian setiap pemanggilan
fungsi yang sama pasti akan memberikan hasil yang berbeda ,perhatikan contoh:
#include
<iostream>
Using namespace std;
//membuat fungsi dengan
nama contoh
Int contoh ( )
{
Static int A=0;
//mendeklarasikan variabel statis local
A=A+10;
Return A;
}
//fungsi utama
Int main ( )
{
Int x,y,z;
//mendeklarasikan variabel x,y, dan z
X= contoh(
);//memanggil fungsi contoh pertama kali
Y= contoh(
);//memanggil fungsi contoh kedua kali
Z= contoh(
);//memanggil fungsi contoh kedua kali
//menampilkan nilai
yang telah diproses didalam fungsi
Cout<<”Nilai
fungsi pada pemanggilan ke 1=”<<x<<endl;
Cout<<”Nilai
fungsi pada pemanggilan ke 2=”<<x<<endl;
Cout<<”Nilai
fungsi pada pemanggilan ke 3=”<<x<<endl;
Return 0;
Tampilan program diatas
adalah
Nilai fungsi pada
pemanggilanke 1=10
Nilai fungsi pada
pemanggilanke 2=20
Nilai fungsi pada
pemanggilanke 3=30
E.
Variabel
Statis Global
Variabel staatis global ditempatkan
diluar fungsi yang ada didalam suatu program.untuk kasus-kasus tertentu dimana
variabel statis local tidak dapat digunakan ,maka dapat dibuat file terpisah
yang mempunyai variabel statis global. Berikut contohnya:
#include
<iostream>
Using namespace std;
Static int
A=0;//mendeklarasikan variabel statis global
Int contoh ( )
{
A+=10;
Return A;
}
Int main ( )
{
Int main ( )
{
Int x,y,z;
x=contoh ( );
y=contoh ( );
z=contoh ( );
cout<<”pemanggilan
pertama =”<<x<<endl;
cout<<”pemanggilan
kedua =”<<x<<endl;
cout<<”pemanggilan
ketiga =”<<x<<endl;
return 0;
}
F.
Vaariabel
Register
Tidak seperti variabel biasa yang berada
dimemori ,variabel register ini akan disimpan deregister CPU .dengan demikian
,untuk mengisikan atau mengubah nilai dari variabel register tentunya tidak
memerlukan akses memori sehingga prosesnya juga lebih cepat. Dalam C++,variabel
register hanya dapat diisi oleh tipe data “char”,”int”,dan “pointer” hanya
boleh dideklarasikan sebagai variabel local atau parameter sebuah fungsi.
Bentuk umumnya :
Register
tipe_data nama_vaariabel
Berikut
contohnya:
#include
<iostream>
Using namespace std;
//membuat fungsi untuk
menghitung
Int hitung (register
int M,register int e)
{
Register int temp;
Temp =1;
For (;e;e--)
{
Temp =temp* M ;
}
}
//fungsi utama
Int main ( )
{
Int x;
X=hitung (5,3);//melakukan
perhitungan
Cout<<x<<endl;
Return 0;
}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar